Selasa, 29 Januari 2008

Ayat-Ayat Cinta Film


My favourite first novel. Ini adalah kisah cinta. Tapi bukan cuma sekadar kisah cinta yang biasa. Ini tentang bagaimana menghadapi turun-naiknya persoalan hidup dengan cara Islam. Fahri bin Abdillah adalah pelajar Indonesia yang berusaha menggapai gelar masternya di Al-Ahzar. Berjibaku dengan panas-debu Mesir. Berkutat dengan berbagai macam target dan kesederhanaan hidup. Bertahan dengan menjadi penerjemah buku-buku agama. Semua target dijalani Fahri dengan penuh antusiasme kecuali satu: menikah.

Kenapa? Karena Fahri adalah lelaki taat yang begitu ‘lurus’. Dia tidak mengenal pacaran sebelum menikah. Dia kurang artikulatif saat berhadapan dengan mahluk bernama perempuan. Hanya ada sedikit perempuan yang dekat dengannya selama ini. Neneknya, ibunya dan saudara perempuannya.

Betul begitu? Sepertinya pindah ke Mesir membuat hal itu berubah. Tersebutlah Maria Girgis. Tetangga satu flat yang beragama Kristen Koptik akan tetapi mengagumi Al Quran. Juga menganggumi Fahri. Kekaguman yang berubah menjadi cinta. Sayang cinta Maria hanya tercurah dalam diari saja.

Lalu ada Nurul. Anak seorang kiai terkenal yang juga mengeruk ilmu di Al Azhar. Sebenarnya Fahri menaruh hati pada gadis manis ini. Sayang rasa mindernya yang hanya anak keturunan petani membuatnya tidak pernah menunjukkan rasa apa pun pada Nurul. Sementara Nurul pun menjadi ragu dan selalu menebak-nebak.

Setelah itu ada Noura. Juga tetangga yang selalu disika ayahnya sendiri. Fahri berempati penuh dengan Noura dan ingin menolongnya. Sayang hanya empati saja. Tidak lebih. Namun Noura yang mengharap lebih. Dan nantinya ini menjadi masalah besar ketika Noura menuduh Fahri memperkosanya.

Terakhir muncullah Aisha. Si mata indah yang menyihir Fahri. Sejak sebuah kejadian di metro, saat Fahri membela Islam dari tuduhan kolot dan kaku, Aisha jatuh cinta pada Fahri. Dan Fahri juga tidak bisa membohongi hatinya.

Lalu bagaimana bocah desa nan lurus itu menghadapi ini semua? Siapa yang dipilihnya? Bisakah dia menjalani semua dalam jalur Islam yang sangat dia yakini?

Nantikan... Lebih lanjut di: http://ayatayatcintathemovie.com

Rabu, 9 Januari 2008

Salam Maal Hijrah 1429


*Salam Maal Hijrah 1429 buat semua umat Islam. Semoga terus tekad & tabah berjuang mendepani cabaran hidup mendatang.

Satu Muharam detik permulaan
Perkiraan tahun Islam Hijrah
Perpindahan Nabi dan umat Islam
Dari kota Makkah ke kota Madinah


Atas keyakinan dan iman yang teguh
Kaum Muhajirin dan Ansar bersatu
Rela berkorban
Harta dan nyawa
Demi menegakkan Islam tercinta

Hijrah itu pengorbanan
Hijrah itu perjuangan
Hijrah itu persaudaraan
Hijrah membentuk perpaduan

Oleh itu mari semua
Kita sambut Maal Hijrah
Tingkatkan semangat
Tegakkan syiar Islam
Untuk sepanjang zaman

Jatuh Cinta Satu Kesilapan?

(DIPETIK daripada BLUES SELAMANYA)

Jatuh cinta satu kesilapan

Limaza…bukankah ia hadir dari rahmat yang Esa

Bukankah ia hadir tanpa dipinta

Hadir tanpa diduga

Jatuh
cinta bukan satu kesilapan
Tapi tempat menguji ketaqwaan
Cintakah kita pada yang Esa atau melangit pada yang tidak kekal
Sama ada kita hamba pada
CINTA atau PENCIPTA

Jatuh
cinta bukan satu kesilapan…
Ia perasaan nan suci
Kita yang menzahirknnya
Kenapa
cinta dipersalahkan
Tatkala ia dinodai
Bukan salah
cinta itu…
Tapi DIRI sebab tak dibina dengan
ISLAM
Tak diperhalusi dengan keimanan
Tak dibajai dengan ketaqwaan

Jatuh
cinta bukan satu kesilapan…
Bukankah Allah Maha Pengasih dan Penyayang
Cinta itu luas maknanya
Cinta IBU membawa ke syurga
Cinta KELUARGA membawa bahagia
Cinta pada KERJINAN perolehi kejayaan
Cinta pada BUKU dicurahkan ilmu
Cinta pada SAHABAT mendapat berkat
Cinta pada IBADAH mendatangkan rahmat Tuhan
Cinta pada ILAHI kebahagiaan hakiki

Tapi memang
cinta satu kesilapan
Jika ia menjauhkan diri dari Pencipta
Jika ia membina jurang dari yang Esa
Jika ia mengalpakan diri
Lantas mengangkat darjat kemaksiatan
Jika ia memadam cahaya Ilahi
Jika ia mengundang kemurkaan KhalidNYA
Jika ia menjadikan kita hambanya
Maka
cinta itu harus dijauhi
Dan memang ia SATU KESILAPAN...